Tanaman merupakan penghasil oksigen terbesar. oksigen sendiri sangatlah dibutuhkan oleh makhluk hidup, hewan bahkan manusia. Didunia ini banyak berbagai macam tanaman tumbuh disepanjang pelosok belahan dunia. Bahkan salah satunya ada di sekitar kita didepan rumah ada tanaman.
Sri Rejeki |
Siapa sangka mungkin dari kita akan langsung mengenali tanaman ini. Tanaman yang sering berada di halaman, pekarangan maupun ditanam dalam pot. Di Indonesia tanaman ini umum disebut beras wutah, sri rejeki, dumb cane, pisang tanah dll. Nama ilmiahnya adalah Dieffenbachia amoena. Tanaman ini sangat mudah di budidayakan. Tinggal potes, kemudian ditancapkan ke tanah metode ini sering disebut dengan metode stek batang. Masih ingatkanh pelajaran di SD yah seperti itu. Tanaman Sri Rejeki mungkin dari kita beranggapan sangat menarik yang memiliki cirri khas tersendiri dari tanaman yang lain. Tanaman yang memiliki warna dasar hijau dan bercorak putih ini membuat hati kita terenyuh dibuat kagum olehnya. NAmun tahukah para pembaca dibalik keindahan tanaman sri rejeki terdapat sesuatau yang tersembunyi.
NB : Berikut ini penjelasannnya.........
Jika anda masih menyayangi anak-anak dan keluarga anda, musnahkan pohon hiasan ini segera, atau jauhkan darijangkauan anak-anak. Sekiranya anda menanam pohon di rumah, menaruhnya di ruang tamu, pastikan selepas membaca posting ini segera pindahkan pohon ini ke tempat yang jauh dari anak-anak anda. Karena di khawatirkan anak anda yang masih polos yang tidak mengetahui kandungan bahan yang terdapat ditanaman sri rejeki ini. Dikira oleh putra/putrid anada sebagai tanaman biasa, Malah di buat pasaran (permaianan tradisi anak perempuan). Yang paling celaka ketika tanaman ini masuk kedalam mulut sangat beresiko tinggi karena.....................
Pohon hiasan ini adalah jenis tumbuhan yang sangat beracun, dapat mengakibatkan kematian sekiranya anak anda menggigit dan menelan daunnya. Kandungan racun yang kuat pada tanaman ini mampu membunuh kanak-kanak dalam waktu kurang dari 1 minit. Sedang pada orang dewasa racunnya dapat menyebabkan kematian kurang dari 15 minit. Bayangkan betapa kuatnya racun yang terdapat pada daun pohon ini. Jika mengenai mata, racun atau getahnya dapat menyebabkan kebutaan.
Anak-anak yang suka menggigit-gigit benda terutama yang berumur 1 sampai 3 tahun yang tidak tahu apa-apa mungkin saja memetik daun pohon hiasan ini jika anda letakkan diruang tamu atau teras depan rumah anda, jadi segera pindahkan jauh jauh. Efek reaksi awal racun ketika menggigit daun tanaman ini adalah lidah anda akan membengkak dan dengan segera mengganggu pernafasan anda. Ini akan menyebabkan kematian kerana dada anda terasa sesak dan tidak dapat bernafas. Jika kasus tersebut terjadi dilingkungan anada segera si korban di bawa ke rumah sakit agar kejadian yang lebih fatal bisa diminimalisir.
Tanaman satu ini sering terdapat di kanor-kantor pemerintahan dan sekolah-sekolah sebagai hiasan kerana daunnya yang terlihat bagus. Tanaman ini berasal dari Kenya , Rwanda dan Uganda. Senang tumbuh di iklim tropis. Daunnya yang besar dan hijau menjadi daya tarik tersendiri terutama bagi kaum ibu. Bagikan ini ke media sosial agar terbaca saudara, teman dan tetangga agar berhati-hati dengan tanaman ini demi keselamatan keluarga anda. Ingat para pembaca budiman semua tanaman yang kita anggap indah, menarik dan menawan belum tentu baik bagi kita. Jadi seleksilah memilih dalam mencari tanaman. Disini saya bukan menakuti kalian. ataupun mendoktrin kalian.
Walaupun belum ada penelitian dan korban tentang tumbuhan ini, para pembaca yang budiman tetap berhati-hati dalam mencari tanaman.
Terimakasih telah berkenan membaca tulisan diatas.... .
Dieffenbachia amoena |
No comments:
Post a Comment