Wednesday, May 27, 2015

Bimbingan dan Penyuluhan (BP)

A. PENGAERTIAN BIMBINGAN DAN PENYULUHAN
Bimbingan dan penyuluhan (BP) merupakan proses bantuan yang khusus dan diberikan kepada siswa dalam memahami diri, bertindak dan bersikap sesuai dengan tuntunan dan keadaan lingkungan sekolah serta keluara dan masyarakat.
Bimbingan ini dapat diberikan kepada siswa dengan memperhatikan siswa sebagai makhluk hidup individu maupun sosial untuk menjalin kebahagiaan hidup. Konseling merupakan rangkaian hubungan langsung antara klien dan konselor untuk mengubah tingkah laku yang kurang sesuai agar lebih sesuai.

B. PRINSIP PRINSIP BP
1. Prinsip-prinsip Umum
a. Pribadi-pribadi yang unik
b. Adanya perbedaan yang unik
c. Bimbingan adalah proses membantu
d. Bimbingan bertitik tolak pada terbimbing
e. Alih tangan
f. Fleksibel
g. Monitoring dan evaluasi
2. Prinsip yang diberikan dengan klien
a. Semua siswa
b. Layanan BP berkesinambungan
c. Tolak ukur prioritas terhadap individu
d. Memenuhi kebutuhan terbimbing
e. Kerahasiaan klien terjaga
3. Prinsip yang berkaitan dengan konselor
a. Tugas sesuai kemampuan konselor
b. Mengembangkan diri
c. Memanfaatkan informasi yang ada
d. Kualifikasi kepribadian
e. Pendidikan dan pengalaman
f. Kerahasiaan klien terjaga
g. Memperhitungkan data pribadi
h. Menggunakan metode dan teknik yang sesuai
i. Memiliki kepribadian yang mamadai
4. Prinsip yang berkaitan dengan organisasi BP
a. Adanya kartu pribadi dan akademis
b. Adanya anggara biaya BP
c. Program BP sesuai dengan kebutuhan terbimbing
d. Adanya layanan tindak lanjut
e. Layanan secara kelompok dan individu
f. Kerjasama dengan individu atau lembaga lain
g. Materi bimbingan teratur danmudah digunakan

C. ASAS BP
Dalam penyelenggaraan bimbingan dan penyuluhan terhadap siswa hendaknya diingat dan diterapkan asaas pokok terhadap siswa, yaitu sebagai berikut:
1. Kerahasiaan
2. Kesukarelaan
3. Keterbukaan
4. Kemandirian
5. Kegiatan
6. Kedinamisan
7. Keformatifan
8. Keahlian
9. Keterpaduan
10. Alih tangan
11. Tut Wuri Handayani
E. TUJUAN BIMBINGAN DAN PENYULUHAN
Tujuan BK dapat dibedakan menjadi 2, yaitu :
1. Tujuan Umum
Agar siswa dapat :
a. Lebih mengenal sekolah dan tata tertib serta kesempatan pendidikan yang berguna bagi dirinya.
b. Menyadari pentingnya pemikiran dan perencanaan pembelajaran.
c. Mempunyai semangat dan motivasi untuk mencapai tujuan yang diinginkan.
d. Mempunyai dan memahami potensi, bakat, dan kemampuan dan lain-lain, sehingga ia dapat menggunakan kesempatan dengan sebaik-baiknya.
e. Lebih mengenal lingkungan dan masalah yang mempengaruhi perkembangan dirinya.
f. Lebih meemahamai arti dan cara belajar serta kebiasaan bekerja yang efektif dan efisien.
g. Mampu merahasiakan penggunaan waktu luang secara bijaksana dan membantu mengembangkan hobinya.
h. Mampu menemukan kebutuhan dirinya.
i. Mampu mewujudkan pengetahuan yang di peroleh di sekolah
j. Dapat menyesuaiakan diri dengan baik di lingkungan.

2. Tujuan Khusus
Agar siswa dapat :
a. Memperoleh penanaman yang baik terhadap dirinya.
b. Mampu memecahkan maslaah yang di hadapi.
c. Mampu menghindari dan kecemasan yang mengganggu dirinya.
d. Mempunyai wawasan yang lebih realistis serta menerima dirinya secara obyektif.
e. Mampu merasakan kebahagaiaan dalam kehidupan serta mampu menyesuaiakan diri secara efektif baik terhadap dirinya sendiri maupun lingkungannya.

F. FUNGSI BIMBINGAN DAN PENYULUHAN
1. Penyalur
Membantu siswa mendapatkan lingkungan sesuai dengan dirinya.
2. Pengadaptasian
Membantu siswa menyelesaikan adaptasi dirinya dengan lingkungan yang baru.
3. Penyesuaian
Membantu siswa menyesuaiakan diri dengan lingkungannya yang baru.
4. Perbaikan
Membantu siswa menghindari kekeliruan dan mendapat kebaikan atas kesalahan.
5. Pemecahan
Membantu siswa menghindari kemungkinan terjadinya hambatan dalam perkembangan.
6. Pengembangan
Membantu siswa melalui proses dan fase perkembangan secara wajar.

G. RUANG LINGKUP BK
1. Lingkup program menurut jenis pendidikan dan jenjang program BK dapat dilaksanakan mulai dari TK sampai ke jenjang lebih tinggi.
2. Lingkup program menurut kegiatannya
a. Melayani semua siswa.
b. Membantu siswa.
c. Dilakukan dnegan melibatkan guru dan personil lainnya sesuai wewenang dan tugas masing-masing.
d. Dilakukan dalam batas-batas tugas dan kemampuan yang dimiliki tugas pembimbing.
e. Mencakup semua fungsi bimbingan.
f. Mencakup semua jenis bimbingan yaitu : bimbingan karir, bimbingan sosial, dan bimbingan pribadi.

H. PENDEKATAN DAN TEKNIK BIMBINGAN
Secara garis besar pendekatan dalam bimbingan dibedakan menjadi 3 yaitu :
1. Pendekatan direktif
Inisiatif terbesar terpusat pada penyuluhan.
2. Pendekatan non direktif
Inisiatif terbesar terpusat pada siswa.
3. Pendekatan alektif
Pendekatan campuran antara pendekatan direktif dan non direktif.

Menurut sifatnya, teknik bimbingan meliputi :
1. Pengumpulan data
2. Pemberian informasi
3. Mendorong aktivitas tertentu
4. Penyembuhan/ terapi.
Dari sudut jumlah siswa yang dibimbing, bagi petugas bimbingan untuk menentukan teknik mana yang cocok hendaknya memperhatikan :
1. Sifat masalah yang di hadapi.
2. Jumlah siswa yang akan dibimbing.
3. Kondisi penyuluh.

No comments:

Post a Comment